Terbongkar! Ini Kesalahan Umum Siswa SMP Saat Belajar di Rumah

Belajar di rumah bisa menjadi kelebihan sekaligus tantangan bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Di satu sisi, siswa bisa belajar dengan waktu yang lebih fleksibel. Namun di sisi lain, banyak siswa justru kesulitan fokus dan akhirnya hasil belajarnya tidak maksimal. Tanpa disadari, ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan siswa SMP saat belajar di rumah. Apa saja?

baca juga: Les Privat Calistung

1. Belajar Sambil Rebahan

Ini adalah kesalahan klasik tapi masih sering dilakukan. Banyak siswa merasa lebih nyaman belajar sambil rebahan di tempat tidur. Padahal, posisi ini membuat otak kurang aktif dan mudah mengantuk. Akibatnya, materi sulit dipahami dan waktu belajar jadi tidak efektif.

Solusi: Biasakan belajar di meja belajar dengan pencahayaan yang cukup. Duduk tegak dapat membantu meningkatkan fokus dan produktivitas.

2. Tidak Membuat Jadwal Belajar yang Teratur

Tanpa jadwal, siswa cenderung menunda-nunda dan mengandalkan mood. Ini membuat waktu belajar menjadi tidak konsisten dan banyak waktu terbuang.

Solusi: Buatlah jadwal belajar harian yang realistis dan sesuaikan dengan mata pelajaran yang perlu ditingkatkan. Jadwal ini akan membantu anak lebih disiplin.

3. Terlalu Sering Terpapar Gadget dan Media Sosial

Siswa SMP mudah terdistraksi oleh notifikasi dari media sosial, game, atau YouTube saat belajar. Alhasil, belajar jadi tidak fokus dan waktu terbuang sia-sia.

Solusi: Aktifkan mode "jangan ganggu" di ponsel saat waktu belajar. Simpan gadget di luar jangkauan untuk menghindari godaan.

4. Tidak Bertanya Ketika Tidak Paham

Belajar mandiri di rumah kadang membuat siswa enggan bertanya ketika ada materi yang sulit dipahami. Mereka lebih memilih diam dan berharap bisa mengerti sendiri, padahal justru menumpuk kebingungan.

Solusi: Manfaatkan teknologi untuk bertanya kepada guru, teman, atau mengikuti les privat online. Jangan biarkan rasa malu menghambat proses belajar.

baca juga: les privat depok

5. Multitasking Saat Belajar

Banyak siswa mengira bisa belajar sambil menonton TV atau mendengarkan musik dengan lirik. Padahal, multitasking bisa mengurangi daya serap informasi secara signifikan.

Solusi: Fokuslah hanya pada satu aktivitas saat belajar. Jika ingin mendengarkan musik, pilih musik instrumental atau lo-fi yang membantu konsentrasi.

6. Tidak Mengevaluasi Hasil Belajar

Tanpa mengevaluasi apa yang sudah dipelajari, siswa sulit tahu apakah mereka benar-benar paham atau tidak. Banyak yang hanya menghafal tanpa benar-benar mengerti konsep.

Solusi: Lakukan review setiap akhir sesi belajar. Bisa dengan menjawab soal latihan atau menjelaskan ulang materi dengan kata-kata sendiri.

7. Kurang Istirahat dan Waktu Main

Belajar terus-menerus tanpa istirahat justru membuat otak lelah dan informasi sulit terserap. Begitu juga jika waktu bermain terlalu sedikit, siswa bisa kehilangan semangat belajar.

Solusi: Atur waktu belajar dengan teknik seperti Pomodoro (25 menit belajar, 5 menit istirahat). Pastikan juga siswa punya waktu relaksasi yang cukup.


Kesimpulan

Belajar di rumah bisa efektif jika dilakukan dengan cara yang tepat. Hindari kesalahan-kesalahan umum seperti belajar sambil rebahan, tergoda gadget, atau belajar tanpa jadwal. Dengan kedisiplinan, bantuan lingkungan sekitar, dan metode belajar yang tepat, siswa SMP bisa mencapai hasil belajar yang optimal meskipun dari rumah.