Lindungi Tanganmu, Jalin Kehidupan Kerja yang Aman: Tips Memilih Sarung Tangan Safety yang Tepat Sesuai Risiko Kerja

Kenali Bahaya di Tempat Kerja

Setiap individu yang bekerja memiliki risiko tersendiri untuk mengalami cedera di tempat kerja.  Kita mungkin terpapar benda-benda tajam, panas, kimia berbahaya, atau bahkan vibrasi yang bisa merusak tangan kita.
Untuk meminimalisir risiko cedera pada tangan, penggunaan sarung tangan safety menjadi hal yang sangat penting. Namun, tidak semua sarung tangan safety sama.  Memilih sarung tangan yang tepat sesuai dengan jenis risiko yang dihadapi sangat krusial untuk memberikan perlindungan maksimal.

Mengapa Memilih Sarung Tangan Safety yang Tepat Penting?

Jika Anda menggunakan sarung tangan safety yang tidak tepat,  risiko cedera justru akan meningkat. 
Berikut beberapa alasan mengapa pemilihan sarung tangan safety yang tepat sangat penting:
  Melindungi dari bahaya mekanik:
  •   Mencegah paparan bahan kimia yang berbahaya
  •   Menjaga kesehatan tangan dari panas atau dingin ekstrem
  •   Meningkatkan kekebalan tubuh terhadap infeksi
  •   Memastikan komforte dan pengendalian saat bekerja
Baca juga:  segitiga pembakar api besar
                    apa itu emergency

Jenis-Jenis Risiko Kerja dan Sarung Tangan yang Tepat

Ketika memilih sarung tangan safety, pertama-tama Anda harus mengenali jenis risiko kerja yang dihadapi. Berikut beberapa contoh jenis risiko dan sarung tangan safety yang rekomendasinya:

1. Bahaya Fisik (Mekanik)

Risiko ini meliputi paparan benda tajam, kasar, bertemperatur tinggi atau rendah, atau benda-benda yang dapat menyebabkan benturan dan vibrasi pada tangan.

  •     Sarung tangan tahan sayatan (cutting-resistant gloves):  Cocok untuk pekerjaan mengoperasikan alat bertajam seperti pisau, gunting, kaca, atau logam tajam.
  •     Sarung tangan anti benturan (impact-resistant gloves):  Berperan melindungi tangan dari benturan keras, terutama pada pekerjaan seperti konstruksi atau metalurgi.
  •    Sarung tangan tahan panas (heat-resistant gloves):  Mengurangi risiko terbakar akibat panas langsung atau suhu tinggi, cocok untuk pekerjaan di dapur, pemrosesan logam, atau lingkungan dengan suhu ekstrem.
  •    Sarung tangan tahan dingin (cold-resistant gloves):  Melindungi tangan dari dingin dan pembekuan, ideal digunakan di tempat kerja dengan suhu rendah seperti perikanan atau penyimpanan bahan beku.

2. Bahaya Kimia

  • Paparan bahan kimia seperti asam, basa, pelarut, atau cairan berbahaya dapat menyebabkan iritasi, luka bakar, atau penyakit kronis pada kulit tangan.
  •  Sarung tangan tahan kimia (chemical-resistant gloves):  Terbuat dari bahan tahan kimia seperti nitril, neoprene, atau PVC 

3. Bahaya Biologis

  • Risiko paparan mikroorganisme seperti bakteri, virus, atau jamur. 
  • Jenis pekerjaan seperti perawatan medis, laboratorium, atau bioteknologi mungkin menghadapi risiko ini.
  • Sarung tangan disposable (disposable gloves):  Digunakan sekali pakai dan terbuat dari bahan seperti lateks, nitril, atau vinyl, untuk meminimalkan risiko penyebaran mikroorganisme.

Menjadi Pendam Kerja Hebat Dimulai dari Tangan!

Pilihlah sarung tangan safety yang tepat sesuai dengan risiko kerja untuk memberikan perlindungan optimal bagi tenaga kerja Anda ! 
Ingatlah, sarung tangan safety bukan hanya alat pelindung, tetapi juga simbol dari komitmen perusahaan terhadap keselamatan dan kesejahteraan karyawan.